Kali ini saya akan memposting puisi bikinan sendiri *maaf kalau jelek puisinya.
Terinspirasi dari wanita luar biasa *menurut saya* dari kehidupan saya sendiri.
So, langsung aja sobat
Pasrah Atau Menyerah
Pancaran itu tak lagi terlihat
Mata ini serasa tak sanggup lagi
Menatap keindahan itu
Aku hanya bisa menatapnya sesekali
Berharap kenangan itu muncul kembali
Tak tahu apakah itu benar
Pesan merah merona itu mungkin tak akan pernah sampai
Dari kejauhan aku selalu menanti kehadirannya
Entah apa yang kuharapkan
Dari seorang wanita sepertinya
Hati telah enggan terbuka kembali
Untuk wanita selain dirimu
Aku hanya ingin kau tahu
Perasaan itu akan ada seiring masih berjalannya nafasku
Pilihan yang kau tentukan
Tak akan pernah pernah aku sesali
Karena ku tahu itu adalah pilihan sebaik-baiknya pilihan
Hati ku tak akan dan tak mampu memaksakan kehendaknya
Hanya untuk sebuah alasan sederhana
Mencintai tak harus memiliki
Hanya maaf yang bisa kulantunkan semata
Bila kesalhan itu telah memasuki relung hati
Masih kosong adalah keadaan hati yang sebenarnya
Itu karena dirimu
Istana khayal, 7 Januari 2014
Baslan Syahputra
Sekian sobat
kayaknya maghrib telah menjemput
See you di postingan selanjutnya
Wassalamu'alaikum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar