widgets

Minggu, 06 April 2014

Sendiri Setelah Dia Pergi




Tetesan embun kunikmati setiap pagi
Tatkala kau masih di sini
Canda setiap hari
Dibuntuti tanpa rasa bersalah
Dari orang yang memperhatikan

Kulalui indah bersamamu
di setiap sudut hati selalu terisi memori kita berdua
namun sayangnya kau kini tak berada di sampingku
pergi dan tak akan mungkin kembali

Aku merindukanmu
walaupun cinta kita terpisah oleh jarak
jauh bukan main
namun bukan terpisah oleh orang lain
yang kukhawatirkan darimu
apakah kau baik-baik saja di sana ?
Kuharapkan yang terbaik untukmu

Tahukah kau
Di saat kau masih di sini
Aku mengagumimu dan terkadang selalu mengingatmu tapi tak mencintaimu
Dulunya hatiku tertambat pada wanita sholeha
yang sekarang entah kemana rimbanya
Aku hanya bisa terdiam dan menjauh darimu
karena aku tak mau menyakiti siapapun
melalui pendekatanku dengan wanita lain
hahaha, padahal aku dan kau hanya saling curhat
ya, hanya sekedar teman curhat

Muram durja telah berteriak di dalam hati
kecemburuan melimpahi sudut hati
Aku tahu bahwa kau dulu
tak terlalu suka dengan teman curhatku
entahlah
hanya hatimu yang mampu menjawabnya

sekarang dia pergi dengan sejuta masalah yang orang lain tidak tahu
dan hanya aku yang tahu
Teman ini menjauh, begitu juga kau
kini aku hanya sendiri
melihat tembok kelas ini
bersama angin yang selalu memperhatikan



Baslan Syahputra
S.A.H

Tidak ada komentar:

Posting Komentar